TEKNOLOGI DALAM BIDANG KESEHATAN
Teknologi di Bidang Kesehatan
Proses perkembangan dunia teknologi
digital telah mempengaruhi banyak bidang. Salah satu bidang yang tengah
mengalami penetrasi digitalisasi teknologi adalah di bidang kesehatan. Salah
satu pengaruh yang menambah medium bidang kesehatan adalah dengan banyaknya
bermunculan aplikasi-aplikasi kesehatan yang dapat dengan mudah diakses melalui
perangkat smartphone atau tablet. Sebagai contoh, di negara-negara maju saat
ini proses pemeriksanaan kesehatan telinga atau pendengaran anak telah dapat
dilakukan menggunakan perangkat smartphone. melalui perangkat tersebut sang
dokter dapat mendiagnosa infeksi dan mempersiapkan pengobatan yang tepat untuk
pasiennya. Semakin banyaknya aplikasi mobile di bidang kesehatan tentunya akan
mempermudah jalannya perawatan pasien.
Seorang peneliti dari Rock Health telah menemukan bahwa saat ini ada sekitar
13.000 aplikasi kesehatan digital. Para pasien saat ini sedikit demi sedikit
telah mengikuti perkembang tren ini. Rock Health sebagai penyedia layanan
ekosistem kesehatan digital bekerja menjelaskan kekuatan perawatan kesehatan
secara mobile serta pengaruh teknologi di bidang kesehatan. Munculnya industri
perawatan kesehatan digital saat ini telah membuat langkah yang sangat
signifikan di antara para penyedia layanan kesehatan. Rock Health menemukan
sekitar 75% pengobatan medis kecil dan medium serta ruang praktik dokter gigi
akan mempergunakan tablet dalam beberapa tahun mendatang. Bahkan hampir 40%
dokter telah menggunakan aplikasi pengobatan untuk kegiatan kesehariannya.
Pengguaan teknologi di bidang kesehatan ini tentunya akan mengurangi biaya
perawatan kesehatan serta meningkatkan skala para ahli kesehatan membantu
banyak orang.
Sejatinya, teknologi kesehatan mobile ini bukanlah pengganti perawatan
kesehatan. Ia adalah bagian dari suplemen proses perawatan kesehatan itu
sendiri. Hanya saja aplikasi mobile memiliki faktor komunikasi yang lebih baik
antara ahli kesehatan dan pasien itu sendiri. Namun, bisa jadi di masa depan
proses perawatan kesehatan dapat Anda lakukan melalui perantara smartphone atau
tablet. Hal ini dikarenakan tujuan dari kesehatan digital ini adalah untuk
mempraktikkan pengobatan serta medukung kesehatan publik melalui perangkat
mobile. Oleh sebab itu ada beberapa kategori aplikasi mobile yang berhubungan terkait
hal tersebut.
Kategori ini termasuk seperti manajemen penyakit kronis, aturan pengobatan,
monitoring kesehatan pasien, media komunikasi antara pasien dan penyedia
layanan kesehatan, manajemen kesehatan personal, referensi peralatan pendukung
kesehatan, dan lainnya. Lalu apa yang dapat dilakukan oleh perangkat mobile itu
sendiri? Perangkat mobile dapat digunakan untuk mengurangi proses perawatan
oleh penyedia jasa kesehatan serta proses serta proses penyembuhan penyakit.
Salah satu adalah apa yang telah dilakukan oleh CellScope. Layanan tersebut
telah membangun sistem perangkat keras dan lunak untuk mendiagnosa penyakit
melalui perangkat mobile. CellScope menjadikan smartphone menjadi sistem
pencitraan berkualitas untuk mendiagnosa. Perangkat mobile pun dapat digunakan
untuk memonitor pasien beserta kesehatannya secara berkala. Aplikasi seperti
Cardiio menjadikan kamera smartphone menjadi alat biosensor yang memungkinkan
orang untuk menggunakan perangkat mobile miliknya untuk mengetahui kesehatannya
sendiri.
Melalui contoh-contoh kecil itu, transisi perawatan kesehatan dari sudut
pandang sistem rumah sakit kepada perawatan yang bersifat personal bisa jadi
mampu memberikan apa yang pasien butuhkan. Lalu seberapa besar kemajuan
teknologi di bidang kesehatan digital ini? Rock Health sendiri menghitung
terdapat lebih dari 13.000 aplikasi kesehatan serta pengobatan yang saat ini
telah beredar secara global. Hal itu belum ditambah aplikasi-aplikasi berbasis
lokal yang terus bertumbuh hingga saat ini. Artinya banyak developer-developer
aplikasi melihat peluang bisnis yang menggiurkan di bidang kesehatan ini.
Bahkan beberapa sumber mendapatkan sekitar $700 juta keuntungan pada tahun
2011, yang berarti meningkat tujuh kali lipat dari tahun 2010. Rock Health
sendiri memprediksi perkembangan bisnis di pasaran kesehatan digital ini akan
bernilai sekitar lebih dari $38 milyar pada tahun 2016.
Siapa saja pengguna aplikasi-aplikasi ini? Ada tiga tipe konsumen yang biasanya
memanfaatkan kecanggihan perangkat mobile serta aplikasi kesehatan. Pertama
adalah mereka yang memanfaatkan aplikasi melalui pendekatan kesehatan. Biasanya
mereka memanfaatkan aplikasi untuk mendiagnosa, mencatat, serta mengobati
penyakit yang diderita. Kedua adalah mereka yang memanfaatkan aplikasi untuk
kebugaran serta olahraga. Mereka memanfaatkan program fitness serta menemukan
teman berlatih. Ketiga adalah mereka yang memanfaatkan aplikasi dengan
pendekatan kesehatan serta gaya hidup. Tipe terakhir ini biasanya menggunakan
aplikasi untuk mengetahui tingkat kalori serta nutrisi yang masuk ke dalam
tubuh mereka. Di Amerika Serikat sendiri, beberapa organisasi kesehatan telah
mendesak regulator untuk membuat peraturan baku mengenai aplikasi serta
perangkat kesehatan mobile yang marak saat ini. Dan hingga saat ini hal
tersebut masih menjadi perdebatan tersendiri.
jika ingin tau lebih lanjut ada lagi ni pengembangan nya...
Perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat telah merambah ke berbagai
sektor termasuk kesehatan. Meskipun dunia kesehatan merupakan bidang yang
bersifat information-intensive, akan tetapi adopsi teknologi informasi relatif
tertinggal. Sebagai contoh, ketika transaksi finansial secara elektronik sudah
menjadi salah satu prosedur standar dalam dunia perbankan, sebagian besar rumah
sakit di Indonesia baru dalam tahap perencanaan pengembangan billing system.
Berikut ini beberapa aplikasi teknologi informasi untuk mendukung manajemen
kesehatan:
1.Rekam medis Berbasis Komputer (Computer
Based Patient Record)
Salah satu tantangan besar dalam penerapan teknologi informasi dan
komunikasi di rumah sakit adalah penerapan rekam medis berbasis komputer.
Pengertian rekam medis berbasis komuter bervarisai, akan tetapi, secara prinsip
adalah penggunaan database untuk mencatat semua data medis, demografis serta
setiap event dalam mmanajemen pasien di rumah sakit. Rekam medis berbasis
komputer akan menghimpun berbagai data klinis pasien baik yang berasal
daarihasil pemeriksaan dokter, digitasi dari alat diagnosisi (EKG), radiologi,
dll), konversi hasil pemeriksaan laboratorium maupun interpretasi klinis. Rekam
medis berbasis komputer yang lengkap biasanya disertai dengan fasilitas
pendukung keputusan(SPK) yang memungkinkan pemberian alert, reminder, bantuan
diagnosis maupun terapi agar dokter maupun klinisi dapat mematuhi protokol
klinik.
2.Teknologi Penyimpan data Portabel
Salah satu aspek penting dalam pelayanan kesehatan yang menggunakan
pendekatan rujukan (referral system) adalah continuity of care. Dalam konsep
ini, pelayanan kesehatan di tingkat primer memiliki tingkat konektivitas yang
tinggi dengan tingkat rujukan di atasnya. Salah satu syaratnya adalah adanya
komunikasi data medis secara mudah dan efektif. Beberapa pendekatan yang
dilakukan menggunakan teknologi informasi adalah penggunaan smart card (kartu
cerdas yang memungkinkan penyimpanan data sementara).
Aplikasi penyimpan data portabel sederhana adalah bar code (atau kode batang).
Kode batang ini seudah jamak digunakan di kalangan industri sebagai penanda
unik merek dagang tertentu. Hal ini jelas sekali mempermudah supermarket dan
gudang dalam manajemen retail dan inventori. Food and Drug Administration (FDA)
di AS telah mewajibkan seluruh pabrik obat di AS untuk menggunakan barcode
sebagai penanda obat. Penggunaan bar code juga akan bermanfaat bagi apotik dan
instalasi farmasi di rumah sakitdalam mempercepat proses inventori. Selain itu,
penggunaan barcode juga dapat digunakan sebagai penanda unik pada kartu dan
rekam medis pasien.
Teknologi penanda unik yang sekarang semakin populer adalah RFID (Radio
Frequency Identifier) yang memungkinkan pengidentifikasian identitas melalui
radio frekuensi. Jika menggunakan barcode, rumah sakit masih memerlukan barcode
reader, maaka penggunaan RFID akan mengeliminasi penggunaan alat tersebut. Setiap
barang (misalnya obat ataupun berkas rekam medis) yang disertai dengan RFID
akan mengirimkan sinyal terus menerus ke dalam database komputer. Sehingga
pengidentifikasian akan berjalan secara otomatis.
3.Teknologi Nirkabel
Pemanfaatan jaringan computer dalam dunia medis sebenarnya sudah dirilis
sejak hampir 40 tahun yang lalu. Pada tahun 1976/1977, University of Vermon
Hospital dan Walter Reed Army Hospital mengembangkan local area network (LAN)
yang memungkinkan pengguna dapat log on ke berbagai komputer dari satu terminal
di nursing station. Saat itu, media yang digunakan masih berupa kabell koaxial.
Saat ini, jaringan nirkabel menjadi primadona karena pengguna tetap tersambung
ke dalam jaringan tanpa terhambat mobilitasnya oleh kabel. Melalui jaringan
nirkabel, dokter dapat selalu terkoneksi ke dalam database pasien tanpa harus
terganggu mobilitasnya.
4.Komputer Genggam (PDA/Personal Digital
Assistant)
Saat ini, penggunaan komputer genggam (PDA) menjadi hal yang semakin
lumrah di kalangan medis. Di Kanada, limapuluh persen dokter yang berusia di
bawah 35 tahun menggunakan PDA karena dapat digunakan untuk menyimpan berbagai
data klinis pasien, informasi obat, maupun panduan terapi/penanganan klinis
tertentu. Beberapa situs di internet memberikan contoh aplikasi klinis yang
dapat digunakan di PDA seperti epocrates. Pemanfaatan PDA yang sudah disertai
dengan jaringan telepon memungkinkan dokter tetap dapat memiliki akses terhadap
database pasien di rumah sakit melalui jaringan internet. Salah satu contoh
penerapan teknologi telemedicine adalah pengiriman data radiologis pasien yang
dapat dikirimkan secara langsung melalui jaringan GSM. Selanjutnya dokter dapat
memberikan interpretasinya secara langsung PDA dan memberikan feedback kepada
rumah sakit
jika belum puas pengetahuan diatas ni kami kasih lagi artikel nya
Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang
memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis.[1]
Pemeliharaan kesehatan adalah upaya penaggulangan dan pencegahan gangguan
kesehatan yang memerlukan pemeriksaan, pengobatan dan/atau perawatan termasuk
kehamilan dan persalinan.[2]Pendidikan kesehatan adalah proses membantu
sesorang, dengan bertindak secara sendiri-sendiri ataupun secara kolektif, untuk
membuat keputusan berdasarkan pengetahuan mengenai hal-hal yang memengaruhi
kesehatan pribadinya dan orang lain.[3] Definisi yang bahkan lebih sederhana
diajukan oleh Larry Green dan para koleganya yang menulis bahwa pendidikan
kesehatan adalah kombinasi pengalaman belajar yang dirancang untuk mempermudah
adaptasi sukarela terhadap perilaku yang kondusif bagi kesehatan.
artikel kesehatan dalam media apapun seringkali diburu orang sebagai bahan
dasar atau referensi untuk melanjutkan tindakan medis selanjutnya. Kesehatan
dan manusia seperti dua sisi yang tidak dapat di pisahkan. Itulah mengapa
artikel tentang dunia kesehatan begitu di cari dan diburu oleh masyarakat.
Anda bisa bayangkan kebutuhan mendesak seorang ibu yang baru melahirkan,
bayi- bayi mungil yang perlu mendapat perawatan kesehatan,pekerja kantoran yang
sering mendapat tekanan, atau 76 juta kaum manula yang ingin hidup sehat dan
menurunkan berat badan.Mereka akan berusaha mencari informasi tentang hidup
sehat.
Informasi mengenai kesehatan adalah suatu hal yang sangat dibutuhkan
dewasa ini. Informasi mengenai tips pengobatan,baik medis maupun terapi
alternatif dan pengobatan tradisional merupakan hal penting yang patut untuk
diketahui,belum lagi mengenai informasi berbagai macam penyakit beserta
pantangannya yang harus di hindari,kemudian ada lagi artikel kesehatan mengenai
gejala dan penyebab suatu penyakit yang di ikuti dengan cara pencegahannya.
Perkembangan teknologi saat ini telah memberikan dampak yang beragam ke
berbagai macam ranah kehidupan termasuk dalam ranah kesehatan. Perubahan yang
revolusioner dalam dunia kesehatan ini disebabkan dari penggabungan teknologi
dalam bidang kesehatan yang bisa menimbulkan berbagai macam inovasi dalam
teknik pengobatan dan belum pernah kita lihat sebelumnya. Mungkin selama ini
kita tidak pernah menyangka bahwa kita akan bisa mendeteksi penyakit seperti
stroke dan kanker hanya dari sebuah smart phone, namun ternyata itu semua bisa
dilakukan sendiri oleh kita saat ini dengan mudah, murah, dan cepat.
Revolusi di dalam bidang kesehatan lewat perpaduannya dengan teknologi
telah menciptakan berbagai macam teknik pengobatan yang dulu tidak terpikirkan
sebelumnya. Saat ini operasi yang rumit dengan kebutuhan tingkat ketelitian
yang tinggi sudah dapat dilakukan dengan menggunakan robot. Bahkan saat ini
dengan penemuan teknologi 3D printing ada kemungkinan manusia akan bisa
memperbaiki komponen organ manusia yang rusak dengan menciptakan bagian yang
rusak itu dengan teknologi 3D printing.
Kemajuan teknologi di bidang kesehatan memang dapat memberikan banyak
manfaat terutama dalam pemerataan akses dan informasi terhadap kesehatan, namun
banyak juga pihak yang khawatir terhadap dampak buruk yang akan dapat
ditimbulkan dari hal ini. Contohnya adalah berkembangnya teknologi tentang
penyedia informasi kesehatan atau alat diagnosa kesehatan yang dapat digunakan
sendiri akan membawa kekhawatiran terhadap eksistensi profesi dokter dan tenaga
kesehatan lainnya di tengah-tengah masyarakat. Bagaimanapun teknologi tetaplah
sebuah alat untuk kehidupan manusia, jika tidak bijak menggunakannya tetap akan
membawa keburukan untuk kehidupan manusia.
v Endoscopy
Endoscopy adalah salah satu alat
kedokteran yang memiliki fungsi untuk mengetahui kelainan yang terjadi pada alat-alat
pencernaan bagian atas dan juga tenggorokan.
v Colonoscopy
Colonoscopy adalah alat kedokteran
yang fungsinya untuk mengetahui kondisi saluran pencernaan bagian bawah. Bagian
tersebut dimulai dari rectum, anus sampai dengan usus pada bagian bawah.
v Tensimeter
Alat kedokteran ini dipergunakan
untuk mengukur tensi atau tekanan darah. Dipergunakan untuk pemeriksaan pasien
hipertensi, anemia, dan lain sebagainya. Ada dua jenis tensimeter yaitu
tensimeter air raksa dan tensimeter digital. Tensimeter air raksa di luar
negeri saat ini sudah dilarang untuk digunakan lagi karena bahaya dari air
raksanya jika tensimeter tersebut pecah. Tensimeter digital sendiri lebih
canggih dan praktis dipergunakan, namun harganya memang lebih mahal
dibandingkan dengan yang konvensional.
v Termometer
Termometer adalah alat kedokteran
yang dipergunakan untuk mengukur suhu tubuh. Ada dua jenis termometer yaitu termometer raksa dan
digital. Perbedaannya terletak pada alat pengukurnya. Untuk termometer digital,
jika suhu tubuh sudah di dapat maka alat tersebut akan mengeluarkan bunyi
dengan sendirinya sedangkan termometer raksa sendiri deteksinya memakan waktu
yang lama, sehingga kurang efisien untuk dipergunakan. Ini salah satu alat yang
wajib dimiliki dan tersimpan di kotak P3K Anda.
v CT-Scan
CT- singkatan dari Computed
Temography sedangkan Scan adalah foto. Sehingga fungsi dari alat ini tiada lain
adalah untuk menghasilkan foto bagian-bagian dalam dari tubuh dengan lebih
lengkap dan akurat. Hal ini dikarenakan foto yang dihasilkan dari CT-Scan ini
merupakan foto (gambar) bagian dalam tubuh berupa irisan.
v X-Ray
Orang lebih mengenal alat kedokteran
ini dengan sebutan Rontgen. Alat ini dipergunakan untuk mengetahui bagian dalam
khususnya paru-paru. X-ray menjalankan fungsi kerjanya dengan penggunaan sinar
radiasi.
v Laparoscopy
Alat kedokteran ini adalah alat yang
berfungsi untuk pembersihan darah. Selain itu, laparoscopy juga dipergunakan
untuk melakukan inseminasi.
v Alat Cek
Darah
Alat cek darah biasanya memiliki
tiga fungsi dalam satu alat. Selain untuk mengecek kadar gula darah, juga dapat
digunakan untuk mengecek asam urat dan kolesterol dalam darah. Dipergunakan
pada pemeriksaan penyakit kolesterol, asam urat, diabetes, dan lain sebagainya.
v Ultrasonography
(USG)
USG sering dipergunakan untuk
melihat perkembangan janin dalam tubuh ibu hamil, untuk mengecek adanya
penyakit lain dalam tubuh seperti kanker, miom, dan lain sebagainya.
v Elektrokardiografi
(ECG)
Elektrokardiografi adalah alat
kedokteran yang fungsinya untuk merekam aktivitas elektro atau kelistrikan yang
terjadi di dalam jantung. Hasilnya dapat terlihat pada elektrodiagram. Biasanya
dipergunakan pada penyakit-penyakit yang berkaitan dengan fungsi dari jantung.
v Gamma Camera
Gamma Camera digunakan untuk
mengolah radiasi gamma dari tubuh manusia untuk dapat dijadikan dalam bentuk
gambar guna keperluan suatu diagnostic.
v PET CT
PET/CT adalah alat diagnostic medis
yang paling canggih didunia saat ini, alat ini menggunakan cara anatomo untuk
melakukan pemeriksaan imaging terhadap fungsi, metabolsime dan reseptor dan
sensitive yang tinggi untuk memeriksa kebesadaan lesi kanker yang kecil
sekalipun dan deteksi kanker pada stadium awal. Tingkat kecermatan diagnostic
ini mencapai 90%.
Dari:
http://www.asraraspia.web.id/2014/05/teknologi-untuk-kesehatan.html